Cara merangkai Lampu HPI-T

Cara merangkai lampu HPIT A. ALAT    : 1). Obeng plus 1 Buah.                      2). Obeng min 1 buah.                      3). Tang potong 1  buah.                      4). Cutter 1 buah.                           B. BAHAN : 1). Kabel NYM 3x2,5 mm 1 meter                      2). Bohlam HPI-T 400 Watt.                      3). Ballast 1 buah.                      4). Ignitor 1 buah.                      5). Capasitor 1 buah   6). Kessing lampu.   7). Fitting lampu. C.TEORI SINGKAT                 Lampu HPI-T adalah lampu penerangan yang termasuk pada golongan lampu metal halide, yang cahayanya dihasilkan dari campuran uap mercury, uap sodium dan penguraian dari zat helide. Lampu ini biasa digunakan untuk penerangan pada bangunan gedung atau untuk paenrangan pada lingkungan industri. Apabila rangkaian diberi tegangan, maka tegangan akan mengalir ke capasitor yang berfungsi untuk menyimpan muatan arus listrik, yang akan masuk ke ballast yang memiliki fungsi sebagai menaikkan dan menurunkan tegangan dan masuk ke ignitor yang berfungsi sebagai start awal pada lampu atau sebagai menyalakan lampu. D. LANGKAH KERJA 1)  Siapkan alat dan bahan. 2)  Masukkan kabel dari phasa ke terminal ballast yang berada di paling ujung sebelah kanan. 3)  Lalu masukkan kabel ke terminal ballast yang di tengah ke terminal ignitor yang terletak di bagian tengah. 4)  Kemudian masukkan kabel ke terminal ballast yang paling ujung sebelah kiri ke terminal ignitor paling ujung sebelah kanan. 5)  Lalu masukkan kabel dari termianl ignitor yang sebelah kiri menuju ke netral. 6)  Masukkan kabel yang dari lampu menuju ke terminal ignitor yang sebelah kanan dan kiri. 7)  Pasang kabel ke capasitor, kemudian sambungkan ke terminal phasa dan netral. 8)  Jika sudah selesai cek rangkaian yang tadi apakah lampu mau menyala atau tidak. 9)  Jika lampu sudah mau menyala dengan baik tutup kembali kesing lampu, dan lampu sudah bisa dipakai. 10)   Rapikan kembali alat dan bahan yang sudah digunakan.

Diisi siswa dengan kegiatan yang dilakukan secara runtut mulai alat dan bahan, teori singkat, langkah kerja, gambar dan kesimpulan

E. GAMBAR                  F. KESIMPULAN                 Kesimpulan yang saya dapatkan adalah jika nantinya ada lampu HPI-T yang rusak agar lebih mudah untuk memperbaikinya. Supaya lebih mudah untuk mencari apa titik masalah yang ada pada lampu periksalah masalah yang paling kecil yaitu pada kabel power yang terutama, bohlam, fitting lampu, ignitor, dan masalah terbesarnya terdapat di ballast.